366. Hadis riwayat Aisyah ra. istri nabi saw. bahwa,
Pada mulanya salat diwajibkan dua rakaat dua rakaat, baik dalam hadir (tidak sedang dalam bepergian) maupun dalam bepergian. Jadi salat safar (dalam bepergian) tetap, sedangkan salat hadhar (tidak dalam bepergian) ditambah
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1105
367. Hadis riwayat Ibnu Umar ra.
dari Hafs bin Ashim ia berkata, Ibnu Umar bercerita kepada kami. Dia berkata, Hai anak saudaraku! Aku pernah menemani Rasulullah dalam suatu perjalanan. Beliau salat tidak lebih dari dua rakaat hingga beliau wafat. Aku temani Abu Bakar dalam perjalanannya. Dia salat tidak lebih dari dua rakaat hingga dia wafat. Aku temani Umar. Dia salat tidak lebih dari dua rakaat hingga dia wafat. Aku temani Usman. Dia juga salat tidak lebih dari dua rakaat hingga dia wafat. Allah berfirman, لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ(Sesungguhnya dalam diri Rasulullah ada suri tauladan bagi kalian)
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1112
368. Hadis riwayat Anas ra. ia berkata,
Bahwa Rasulullah saw. menunaikan salat Zuhur di Madinah sebanyak empat rakaat. Dan menunaikan salat Asar di Dzil Hulaifah sebanyak dua rakaat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1114
369. Hadis riwayat Anas bin Malik ra. ia berkata,
Aku pergi dari Madinah ke Mekah bersama Rasulullah saw. Beliau salat dua rakaat dua rakaat, sehingga jumlahnya menjadi empat. Aku bertanya, Berapa lama anda akan tinggal di Mekah Beliau menjawab, Sepuluh hari
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1118
369. Hadis riwayat Anas bin Malik ra. ia berkata,
Aku pergi dari Madinah ke Mekah bersama Rasulullah saw. Beliau salat dua rakaat dua rakaat, sehingga jumlahnya menjadi empat. Aku bertanya, Berapa lama anda akan tinggal di Mekah Beliau menjawab, Sepuluh hari
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1118
370. Hadis riwayat Abdullah bin Umar ra.
dari Rasulullah saw. bahwa, beliau melakukan salat sebagai musafir di Mina dan tempat lain sebanyak dua rakaat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1119
371. Diceritakan oleh Abdullah bin Masud ra. ia berkata,
Usman pernah salat bersama kami di Mina sebanyak empat rakaat. Hal itu diceritakan kepada Abdullah bin Masud. Dia membaca istirja` إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ Dia berkata, Aku salat bersama Rasulullah saw. di Mina hanya dua rakaat, bersama Abu Bakar di Mina dua rakaat. Dan aku salat di Mina bersama Umar bin Khattab sebanyak dua rakaat. Mudah-mudahan saja aku kebagian dua rakaat yang makbul dari empat rakaat yang aku lakukan
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1122
372. Hadis riwayat Harisah bin Wahab ra. ia berkata,
Aku pernah salat bersama Rasulullah saw. di Mina sebanyak dua rakaat. Tidak ada orang-orang yang mempermasalahkannya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1123
373. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Rasulullah pernah memerintahkan seorang muazin dalam malam yang dingin dan hujan agar salat di rumah
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1125
374. Hadis riwayat Abdullah bin Abbas ra. ia berkata,
Dia berkata kepada muazinnya dalam hari hujan, Bila kamu telah sampai pada ucapan, أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ maka jangan kamu lanjutkan dengan ucapan, حَيَّ عَلَى الصَّلَاةِ Katakan, صَلُّوا فِي بُيُوْتِكُمْ (salatlah kamu di rumahmu saja). Selanjutnya Ibnu Abbas mengatakan, Orang-orang nampaknya mengingkari hal itu. Apakah kalian heran dengan hal itu. Padahal hal tersebut pernah dilakukan oleh seorang yang lebih dariku. Salat Jumat adalah kewajiban. (Tetapi) saya tidak suka membuat kalian merasa berat, berjalan di atas lumpur kotor
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1128
375. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. bahwa,
Sesungguhnya nabi saw. salat sunah kemanapun untanya menghadap
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1129
376. Hadis riwayat Abdullah bin Amir bin Rabiah ra. ia berkata,
Bahwa ayahnya pernah menyaksikan Rasulullah saw. melakukan salat sunah malam dalam suatu perjalanan di atas punggung hewan tunggangannya, ke arah manapun hewan itu menghadap
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1137
377. Hadis riwayat Anas bin Malik ra.
dari Anas bin Sirin ia berkata, Aku pernah bertemu Anas bin Malik saat ia datang ke Syam. Aku bertemu dengannya di Ain at Tamr. Ketika itu aku melihat dia tengah salat di atas keledai yang menghadap ke arah kiri kiblat. Kenapa Anda tadi salat tidak menghadap kiblat ؟ tanyaku. Seandainya aku tidak pernah melihat Rasulullah saw. melakukan hal itu, niscaya akupun tidak akan melakukannya, jawab Anas bin Malik
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1138
378. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Bila Rasulullah saw. tergesa-gesa dalam perjalanannya, beliau menghimpun salat Magrib dan Isya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1139
379. Hadis riwayat Anas bin Malik ra. ia berkata,
Bila saat Rasulullah berangkat musafir matahari belum condong ke barat, maka beliau menangguhkan salat Zuhurnya hingga waktu Asar. Beliau berhenti dan menjamak keduanya. Bila saat beliau pergi matahari telah condong ke barat, maka beliau melakukan salat Zuhur terlebih dahulu kemudian berangkat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1143
380. Hadis riwayat Ibnu Abbas ra. ia berkata,
Rasulullah saw. pernah melakukan salat Zuhur dan Asar sekaligus, salat Magrib dan salat Isya sekaligus, beliau lakukan bukan pada saat perang atau dalam perjalan
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1146
381. Hadis riwayat Abdullah ra. ia berkata,
Janganlah seorang dari kamu memberikan peluang kepada setan untuk menggoda, bahwa salatnya tidak dianggap sah apabila dia tidak meninggalkan salat dari arah kanannya. Saya sering melihat Rasulullah saw. berpaling dari arah kirinya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1156
382. Hadis riwayat Abdullah bin Malik bin Buhainah ra. ia berkata,
Sesungguhnya Rasulullah saw. melewati seorang yang tengah melakukan salat, padahal salat Subuh sudah dikamati. Beliau berbicara sesuatu dengan laki-laki yang tidak aku ketahui apa yang dibicarakan. Setelah selesai, aku tahan laki-laki itu dan bertanya, Apa tadi yang dibicarakan oleh Rasulullah saw. kepadamu ؟ Beliau bersabda kepadaku, Hampir saja salah seorang kamu melakukan salat Subuh sebanyak empat rakaat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1162
383. Hadis riwayat Abu Qatadah ra. ia berkata,
Sesungguhnya Rasulullah saw. bersabda, Apabila kamu masuk mesjid, maka hendaklah melakukan rukuk sebanyak dua kali sebelum duduk
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1166
384. Hadis riwayat Jabir bin Abdullah ra. ia berkata,
Nabi saw. punya hutang kepadaku, beliau membayarnya kepadaku dengan lebih. Aku menemui beliau di mesjid, lalu beliau berkata kepadaku, salatlah dua rakaat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1168
385. Hadis riwayat Kaab bin Malik ra. ia berkata,
Rasulullah saw. biasanya tiba dari bepergian di siang hari, di waktu duha. Begitu datang, beliau langsung menuju mesjid, setelah melakukan salat dua rakaat, beliau duduk
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1171
386. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Aku sama sekali tidak pernah melihat Rasulullah saw. melakukan salat Duha tetapi akulah yang sering melakukannya. Rasulullah saw. meninggalkan suatu amal, padahal beliau suka melakukannya, itu adalah karena beliau khawatir kalau amal itu lalu diikuti oleh massa yang mengakibatkan diwajibkan atas mereka
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1174
387. Hadis riwayat Abu Hurairah ra. ia berkata,
Orang yang aku cintai yaitu Rasulullah saw. berpesan kepadaku akan tiga hal: Berpuasa satu hari setiap bulan, melakukan salat duha dua rakaat, dan melakukan salat sunah sebelum tidur
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1182
388. Hadis riwayat Hafsah ra.
dari Ibnu Umar ra. ia berkata, Hafsah, Ummul mukminin menceritakan kepadanya, bahwa bila muazin sudah selesai azan Subuh, Rasulullah saw. segera melakukan salat sunah dua rakaat terlebih dahulu, sebelum kamat untuk salat Subuh
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1184
389. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Rasulullah saw. begitu mendengar suara azan selesai dikumandangkan, beliau langsung melakukan salat Fajar dua rakaat dengan tidak terlalu lama
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1187
390. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Aku salat dua rakaat sebelum Zuhur dan dua rakaat sesudahnya, dua rakaat sesudah Magrib, dua rakaat sesudah Isya dan dua rakaat sesudah Jumat. Adapun Magrib, Isya dan Jumat, aku salat bersama nabi saw. di rumah beliau
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1200
391. Hadis riwayat Aisyah ra. ia bercerita kepadaku,
Aku tidak pernah melihat Rasulullah saw. membaca semua ayat dalam salat malam dalam posisi duduk. Bila beliau sudah takbir, beliau membaca dalam posisi duduk, setelah sisa ayat tinggal tiga puluh atau empat puluh ayat, maka beliau membacanya sambil berdiri, kemudian beliau rukuk
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1205
392. Hadis riwayat Aisyah ra.,
Dari Abdullah bin Syaqiq ra. ia berkata, Aku bertanya kepada Aisyah, Apakah nabi saw. pernah salat dalam posisi duduk ؟ Aisyah menjawab, Ya Setelah beliau melakukan takbir bersama orang banyak
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1209
393. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Sesungguhnya Rasulullah saw. biasa melakukan salat malam sebanyak sebelas rakaat satu di antaranya adalah salat witir. Apabila telah selesai, beliau membaringkan tubuhnya miring ke sebelah kanan, sampai beliau mendengar suara azan lalu melakukan salat dua rakaat secara ringan dan tidak terlalu lama
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1215
394. Hadis riwayat Aisyah ra.
dari Abu Salamah bin Abdurrahman, ia bertanya kepada Aisyah, Bagaimana salat Rasulullah saw. pada bulan Ramadan ؟ Aisyah menjawab, Baik di bulan Ramadan ataupun di bulan lainnya, Rasulullah melakukan salat sunah tidak lebih dari sebelas rakaat. Beliau melakukannya empat rakaat dan jangan kamu tanyakan mengenai segi kesempuraan dan jangka waktunya. Kemudian beliau melakukan empat rakaat lagi dan jangan pula kamu tanyakan mengenai segi kesempurnaan dan jangka waktunya. Kemudian baru beliau melakukannya tiga rakaat. Aku lalu bertanya, Wahai Rasulullah! Apakah Anda tidur sebelum melakukan salat witir ؟ Beliau bersabda, Wahai Aisyah! Sesungguhnya kedua mataku tidur namun hatiku terjaga
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1219
395. Hadis riwayat Abu Khaitsamah ra.,
Dari Abu Ishak ia berkata, Aku bertanya kepada Aswad bin Yazid tentang apa yang diceritakan oleh Aisyah kepadanya mengenai salat Rasulullah. Katanya, Rasulullah tidur di permulaan malam dan bangun di akhirya. Apabila beliau punya tuntutan kemanusiaan terhadap keluarganya, maka beliau memenuhinya kemudian tidur. Ketika terdengar panggilan pertama segera beliau bangun untuk mengambil air, jika tidak sedang dalam keadaan junub, beliau hanya berwudu seperti layaknya seorang berwudu untuk salat, lalu beliau melakukan salat dua rakaat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1223
396. Hadis riwayat Aisyah ra.,
Dari Masruq ra. ia berkata, Aku bertanya kepada Aisyah mengenai apa yang dilakukan oleh Rasulullah. Dia menjawab, Beliau suka berdiam diri. Aku bertanya lagi, kapan beliau salat ؟ Aisyah menjawab, Apabila mendengar suara ayam jantan berkokok beliau segera bangun dan melakukan salat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1225
397. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Aku tidak pernah mendapati Rasulullah saw. pada waktu sahur pertama (larut malam), di rumahku atau di sampingku, kecuali beliau tengah tidur
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1226
398. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Rasulullah saw. apabila selesai melakukan salat Fajar dua rakaat dan kebetulan aku masih terjaga, maka beliau ngobrol denganku, kalau tidak, maka beliau rebahan
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1227
399. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Rasulullah saw. biasa melakukan salat malam. Apabila hendak melakukan Witir beliau bersabda, Bangunlah dan lakukan salat Witir, wahai Aisyah
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1228
400. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Setiap bagian waktu malam, Rasulullah saw. pasti melakukan salat Witir, baru berhenti pada waktu sahur
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1230
401. Hadis riwayat Aisyah ra.,
dari Zurarah, bahwa Saad bin Hisyam bin Amir bermaksud terjun ke medan jihad. Ketika sampai ke kota Madinah dia bertemu dengan beberapa orang penduduk Madinah. Mereka melarang Saad bin Hisyam melaksanakan keinginannya tersebut. Lebih lanjut mereka memberitahukan, bahwa pada zaman Nabi saw. masih hidup pernah ada enam orang sahabat bermaksud sama seperti itu tetapi Rasulullah saw. melarang mereka. Sabda nabi saw. waktu itu, Bukankah aku suri tauladan bagi kalian semua ؟ Mendengar cerita itu, Saad merujuk istrinya yang sudah diceraikan serta mengambil saksi atas rujuknya itu. Setelah itu Saad menemui Ibnu Abbas dan bertanya tentang salat Witir Rasulullah saw. Ibnu Abbas berkata, Maukah kamu aku tunjukkan orang yang paling tahu Witirnya Rasulullah ؟ Saad menjawab, Siapakah dia ؟ Ibnu Abbas menjawab, Aisyah ra. Temui dan tanyakanlah kepadanya, sesudah itu datang lagi kepadaku dan beritahu apa jawabannya. Kata Saad bin Hisyam, Akupun berangkat menemui Aisyah. Di tengah jalan aku bertemu dengan Hakim bin Aflah. Aku lalu minta dia untuk menemani aku menemui Aisyah. Semula Hakim menolak karena dia merasa tidak berada di pihaknya (Aisyah) sewaktu terjadi ketegangan antara dia dengan Ali, padahal dia sudah memberi saran kepadanya namun ia tetap bersikeras dalam pendiriannya. Namun setelah aku yakinkan dengan sumpahku, akhirnya Hakim mau menemaniku juga. Maka kamipun berangkat bersamanya menemui Aisyah. Setelah permisi dan dipersilakan, kamipun masuk ke rumahnya. Aisyah bertanya, Apakah itu Hakim ؟ Hakim menjawab, Benar. Aisyah bertanya lagi, Siapakah yang bersamamu ؟ Hakim menjawab, Saad bin Hisyam. Aisyah masih bertanya, Hisyam siapa ؟ Hakim menjawab, Dia adalah putra Amir. Aisyah lalu berdoa semoga Allah memberi rahmat kepada Amir serta mengatakan hal-hal yang baik tentangnya. Qatadah berkata, bahwa dia luka-luka ketika perang Uhud. Aku bertanya, Wahai Ummul Mukminin! Terangkan kepadaku mengenai akhlak-akhlak Rasulullah saw. Aisyah menjawab, Bukankah kamu biasa membaca Al Qur'an ؟ Aku menjawab, Tentu. Aisyah berkata, Sesungguhnya akhlak-akhlak Nabi saw. adalah Al Qur'an. Waktu itu aku sudah hendak berdiri untuk berpamitan dan sudah bertekad untuk tidak bertanya kepada siapapun tentang sesuatu sampai aku meninggal dunia. Namun mendadak aku teringat sesuatu, maka buru-buru aku ajukan pertanyaan, Terangkan kepadaku mengenai salat malamnya Rasulullah saw. Aisyah menjawab, Bukankah kamu pernah membaca firman Allah yang berbunyi, يَا أَيُّهَا الْمُزَّمِّلُ (Wahai orang yang berselimut!) Aku menjawab, Tentu. Aisyah berkata, Sesungguhnya Allah Yang Maha Mulia lagi Maha Agung telah mewajibkan salat malam pada awal surat tersebut. Selama satu tahun Nabi saw. berikut sahabat-sahabatnya melaksanakan kewajiban itu. Selama dua belas bulan kelanjutan ayat tersebut ditahan oleh Allah di langit, sampai pada bagian akhir surat tersebut akhirnya diturunkan juga oleh Allah yang isinya merupakan keringanan. Semenjak itu hukum salat malam menjadi sunah bukan wajib lagi. Aku berkata lagi, Wahai Ummul Mukminin! Terangkan kepadaku mengenai salat Witirnya Rasulullah saw. Aisyah menjawab, Saya memang biasa menyediakan alat siwak dan air untuk wudu beliau. Atas kehendak Allah beliau selalu bangun malam hari. Setelah bersiwak dan berwudu, beliau melakukan salat sembilan rakaat, dan hanya duduk pada rakaat yang kedelapan. Setelah berzikir, memuji dan berdoa kepada Allah, beliau bangkit dan tidak salam, kemudian beliau berdiri lalu meneruskan rakaat yang kesembilan, kemudian beliau duduk seraya berzikir kepada Allah dan berdoa kepada-Nya, kemudian mengucapkan salam yang kedengaran olehku. Sesudah salam masih dalam keadaan duduk, beliau lalu melakukan salat dua rakaat lagi. Jadi semuanya berjumlah sebelas rakaat. Namun ketika usia Nabi saw. beranjak tua dan kian gemuk, beliau hanya melakukan salat sunah Witir sebanyak tujuh rakaat saja. Beliau lakukan di dalam kedua rakaat itu seperti yang beliau lakukan pada yang pertama. Jadi jumlahnya sembilan. Nabi saw. dalam melakukan suatu salat, suka melestarikannya. Apabila beliau terkena uzur misalnya tertidur atau sakit sehingga tidak bisa malakukan salat malam, maka beliau melakukannya di siang hari sebanyak dua belas rakaat. Aku tidak pernah tahu Nabi saw. membaca Al Qur'an seluruhnya dalam satu malam dan juga tidak mengerti apakah Nabi saw. melakukan salat semalam suntuk sampai waktu Subuh, atau melakukan puasa sebulan penuh selain pada bulan Ramadan. Setelah mendengar jawaban dari Aisyah tersebut aku langsung menemui Ibnu Abbas dan menceritakannya kembali kepadanya. Kata Ibnu Abbas, Aisyah benar. Seandainya aku dekat atau boleh menemuinya, niscaya akan aku datangi sendiri ia untuk bicara langsung. Dengan nada agak menyesal aku katakan, Kalau aku tahu kamu tidak boleh menemuinya, tentu tidak aku ceritakan kepadamu ceritanya tersebut
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1233
402. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Sesungguhnya seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah saw. mengenai salat malam. Nabi saw. menjawab, Salat malam itu dua rakaat dua rakaat. Apabila salah seorang dari kamu khawatir akan masuk waktu salat Subuh, maka salat satu rakaat saja sebagai salat Witir
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1239
403. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Siapa yang melakukan salat malam, hendaklah dia akhiri salat itu dengan Witir, karena Rasulullah saw. memerintahkan hal itu
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim
404. Hadis riwayat Abu Hurairah ia berkata,
Sesungguhnya Rasulullah saw. bersabda, Tuhan kita Yang Maha Suci lagi Maha Luhur setiap malamnya turun ke langit dunia sepertiga malam terakhir. Dia berfirman, Siapa yang berdoa kepada-Ku, Aku penuhi permohonannya. Dan siapa yang memohon ampunan kepada-Ku, maka Aku akan mengampuninya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1261
405. Hadis riwayat Abu Hurairah ra. ia berkata,
Bahwasanya Rasulullah saw. bersabda, siapa yang yang melakukan salat malam pada bulan Ramadan karena iman dan mengharap rida Allah semata, maka diampuni dosanya yang telah lalu
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1266
406. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Rasulullah saw. pada suatu malam salat di mesjid, lalu datang beberapa orang ikut salat bersama beliau, kemudian datang satu kabilah dan ikut salat bersama beliau juga, sehingga jumlahnya menjadi banyak. Pada malam ketiga atau keempat banyak sekali orang yang berkumpul menunggu Rasulullah tetapi Rasulullah saw. tidak keluar (salat) bersama mereka. Pada pagi harinya beliau bersabda, Aku melihat apa yang kalian lakukan. Sebenarnya tidak ada yang menghalangi aku untuk keluar bersama kalian kecuali karena aku khawatir kalau-kalau hal ini diwajibkan atas kalian. Beliau bersabda, Itu pada bulan Ramadan
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1270
407. Hadis riwayat Ibnu Abbas ra. ia berkata,
Suatu malam aku menginap di rumah tanteku Maimunah. Pada malam tersebut nabi saw. bangun dan melaksanakan tuntutan biologisnya. Setelah membasuh wajah dan kedua tangannya, beliau tidur, kemudian bangun lagi. Setelah itu beliau menuju ke gerabah (yaitu tempat untuk menyimpan air terbuat dari kulit) lalu membuka penutupnya dan berwudu sebaik dan sesempurna mungkin. Melihat beliau berdiri untuk salat, akupun ikut salat. Secara diam-diam aku segera berwudu. Semula aku memilih tempat di sebelah kiri, namun kemudian beliau menarik tanganku supaya aku pindah ke sebelah kanan saja. Rasulullah saw. secara sempurna melakukan salat malam sebanyak tiga belas rakaat. Setelah rebahan sejenak, beliau tidur hingga mendengkur, kebiasaan beliau kalau tidur memang mendengkur. Kemudian datang Bilal kepada beliau seraya mengumandangkan azan. Nabi bergegas bangun lalu salat tanpa wudu terlebih dahulu. Sedangkan doa yang beliau panjatkan ialah, اللَّهُمَّ اجْعَلْ فِي قَلْبِي نُورًا وَفِي بَصَرِي نُورًا وَفِي سَمْعِي نُورًا وَعَنْ يَمِينِي نُورًا وَعَنْ يَسَارِي نُورًا وَفَوْقِي نُورًا وَتَحْتِي نُورًا وَأَمَامِي نُورًا وَخَلْفِي نُورًا وَعَظِّمْ لِي نُورًا Ya Allah! Nyalakan cahaya dalam hatiku, pada pandanganku, dari arah kananku, dari arah kiriku, di atasku, di belakangku, di depanku, di belakangku dan limpahkanlah cahaya kepadaku
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1274
408. Hadis riwayat Jabir bin Abdullah ra. ia berkata,
Aku bersama Rasulullah saw. dalam suatu perjalanan. Kami berhenti di sebuah jalan yang menghubungkan suatu tempat yang mempunyai sumber air. Rasulullah saw. bertanya, Tidakkah kamu dan untamu ingin mendapatkan air, wahai Jabir ؟ Aku menjawab, Tentu. Rasulullah saw. lalu turun. Seperti halnya aku, beliau pergi memehuni hajatnya. Seterusnya aku menyediakan air berwudu untuk beliau. Setelah wudu, beliau lalu bersiap-siap untuk salat dengan satu kain yang kedua ujungnya diikat. Aku berdiri di belakang beliau. Lalu beliau memegang telingaku agar aku menempatkan diri di sebelah kanan beliau
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1285
409. Hadis riwayat Ibnu Abbas ra. ia berkata,
Sesungguhnya Rasulullah saw. apabila bangun tengah malam untuk menunaikan salat, beliau berdoa, اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُورُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيَّامُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ رَبُّ السَّمَوَاتِ وَالْأرْضِ وَمَنْ فِيهِنَّ أَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ وَلِقَاؤُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ اللَّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْ لِي مَا قَدَّمْتُ وَأَخَّرْتُ وَأَسْرَرْتُ وَأَعْلَنْتُ أَنْتَ إِلَهِي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ Ya Allah segala puji bagi-Mu. Engkau adalah cahaya langit dan bumi. Segala puji bagi-Mu. Engkau adalah pemeliahara langit dan bumi. Segala puji bagi-Mu. Engkau adalah Tuhannya langit dan bumi serta semua yang ada padanya. Engkau adalah yang haq, janji-Mu adalah haq, firman-Mu adalah haq, peristiwa perjumpaan dengan-Mu adalah haq, surga adalah haq, neraka adalah haq, hari kiamat adalah haq. Ya Allah! Kepada-Mulah aku berserah diri. Kepada-Mulah aku beriman. Terhadap-Mulah aku bertawakkal. Kepangkuan-Mulah aku pulang. Terhadap-Mulah aku mengadu. Kepada-Mulah aku mengambil keputusan. Maka ampunilah aku, ampunilah dosa-dosaku baik yang telah lewat maupun yang akan datang, yang aku lakukan secara diam-diam maupun yang terang-terangan. Engkau adalah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1288
410. Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra.
Dari Abu Wail, ia berkata, Abdullah berkata, Aku salat bersama Rasulullah saw. cukup lama sekali, sampai-sampai aku menyangka yang bukan-bukan. Aku punya pikiran buruk untuk segera duduk dan membiarkan beliau berbuat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1292
411. Hadis riwayat Abdullah ra. ia berkata,
Dilaporkan kepada Rasulullah saw. mengenai orang yang tidur pada suatu malam hingga pagi. Beliau bersabda, Itulah orang yang kedua telinganya sudah dikencingi olah setan
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1293
412. Hadis riwayat Ali bin Abu Talib ra. ia berkata,
Sesungguhnya nabi saw. pernah mendatangi Ali dan Fatimah pada suatu malam. Beliau bertanya, Tidakkah kalian mau salat ؟ Ali menjawab, Wahai Rasulullah! Sesungguhnya kami berada di bawah kekuasaan Allah. Jika Allah berkehendak membangunkan kami, tentu Dia akan bangunkan kami. Mendengar jawaban Ali tersebut, serta merta Rasulullah saw. pergi. Kemudian meninggalkan tempat dan menepuk pahanya, Ali mendengar beliau bersabda, وَكَانَ الْإِنْسَانُ أَكْثَرَ شَيْءٍ جَدَلًا(Dan manusia adalah makhluk yang paling banyak membantah)
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1294
413. Hadis riwayat Abu Hurairah ra.,
Bahwa Nabi saw. bersabda, Setan akan mengikat tengkuk seorang yang tengah tidur dengan tiga ikatan yang menyebabkan kamu menjadi tidur lama sekali. Apabila seorang bangun seraya menyebut nama Allah, maka lepaslah ikatan pertama, bila dia berwudu, maka lepaslah ikatan yang kedua dan bila diteruskan dengan salat, maka lepaslah ikatan yang ketiga, diapun akan merasa bersemangat dan bergairah sekali. Kalau tidak, maka dia akan malas sekali dan kusut hatinya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1295
414. Hadis riwayat Ibnu Umar ra.,
Dari nabi saw. beliau bersabda, Laksanakanlah salat (sunah) di rumahmu, dan janganlah kamu jadikan rumahmu itu seperti kuburan
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1296
415. Hadis riwayat Abu Musa ra.,
Dari nabi saw. beliau bersabda, Perumpamaan rumah yang dipakai untuk mengingat Allah dan rumah yang tidak dipakai untuk mengingat Allah, adalah bagaikan orang yang hidup bersama orang mati
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1299
416. Hadis riwayat Zaid bin Tsabit ra. ia berkata,
Rasulullah saw. membatasi suatu tempat dengan alas atau tikar, lalu beliau melakukan salat di situ. Beberapa orang sahabat mengamati tempat tersebut. Di lain waktu mereka datang untuk melakukan salat di tempat beliau itu. Pada suatu malam mereka datang dengan jumlah yang banyak. Rasulullah saw. tidak mau keluar menemui mereka. Mereka meneriakkan suaranya bahkan ada yang melempari pintu dengan krikil. Dengan murka akhirnya Rasulullah saw. keluar juga menemui mereka. Beliau bersabda, Tidak bosan-bosannya kalian dengan apa yang kalian lakukan itu. Allah akan mewajibkan hal itu atas kalian. Salatlah di rumah kalian, karena sesungguhnya sebaik-baik salat ialah yang dilakukan di rumah, kecuali salat fardu
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1301
417. Hadis riwayat Anas bin Malik ra. ia berkata,
Rasulullah saw. masuk mesjid. Beliau mendapati ada seutas tali direntangkan di antara dua tiang. Beliau bertanya, Apa ini ؟ Para sahabat menjawab, Untuk Zainab, ia hendak salat, kalau ia merasa malas atau lemas di tengah salat maka ia berpegangan pada tali tersebut. Rasulullah saw. bersabda, Lepaskan tali itu, hendaklah kalian salat sebatas kekuatannya saja. Jika dia sedang malas, atau merasa lemah, maka hendaklah dia duduk
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1306
418. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Sesungguhnya nabi saw. bersabda, Jika seorang mengantuk dalam salat, maka hendaklah dia tidur dahulu sampai hilang rasa kantuk itu. Sebab apabila seorang salat dengan mengantuk, maka bisa saja dia bermaksud berdoa akan tetapi yang terjadi dia malah mencaci maki dirinya sendiri
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1309
419. Hadis riwayat Aisyah ra. bahwa,
Nabi saw. mendengar seorang lelaki membaca Al Qur'an tengah malam. Beliau bersabda, Semoga Allah merahmatinya. Sungguh dia telah mengingatkan aku akan ayat ini dan ayat ini hampir aku terlupa dari surat ini dan surat ini
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1311
420. Hadis riwayat Abdullah bin Umar ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Sesungguhnya perumpamaan orang yang hafal Al Qur'an itu seperti unta yang ditambat. Apabila dia menjaganya, maka unta itu akan tetap ada di tempatnya, apabila dia lepaskan maka unta itu akan lari
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1313
421. Hadis riwayat Abdullah ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Buruk sekali seorang yang mengatakan, Aku lupa ayat ini, ayat itu, sebenarnya dia itu dilupakan. Ingatlah terus Al Qur'an, sebab hilangnya lebih gampang dari hilangnya unta yang lepas dari tambatannya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1314
422. Hadis riwayat Abu Musa ra.,
Dari nabi saw. beliau bersabda, Peliharalah Al Qur'an ini. Demi Zat yang jiwa Muhammad berada di tanganNya. Sesungguhnya Al Qur'an itu lebih mudah lepasnya daripada unta di tambatannya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1317
423. Hadis riwayat Abu Hurairah ra.,
Dari nabi saw. beliau bersabda, Allah tidak mengizinkan sesuatu seperti yang Dia izinkan kepada nabi di mana beliau melagukan Al Qur'an
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1318
424. Hadis riwayat Abu Musa ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda kepada Abu Musa, Kalau engkau melihat aku saat mendengarkan bacaanmu kemarin, sungguh kamu telah diberi salah satu seruling keluarga Nabi Daud
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1322
425. Hadis riwayat Abdullah bin Mugaffal Al Muzani ra. ia berkata,
Pada tahun penaklukan (Mekah), Nabi saw. membaca surat Al Fath di atas tunggangannya dalam perjalanan, beliau mengulang-ulangi bacaannya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1323
426. Hadis riwayat Abu Ishak Al Barra' bin Azib ra. ia berkata,
Seorang lelaki sedang membaca surat Al Kahfi, di sampingnya ada seekor kuda yang ditambat dengan tali panjang. Tiba-tiba awan menggantung dan menutupinya, lalu berputar dan mendekat sehingga kudanya lari. Pagi harinya lelaki itu datang menemui Nabi saw. dan menuturkan peristiwa yang dialaminya itu kepada beliau. Nabi saw. bersabda, Itu adalah ketenangan yang turun karena Al Qur'an
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1325
427. Hadis riwayat Abu Musa Asyari ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Perumpamaan orang mukmin yang membaca Al Qur'an adalah bagaikan buah utrujah (mirip buah semangka), baunya harum dan rasanya enak. Perumpamaan orang mukmin yang tidak membaca Al Qur'an adalah bagaikan buah korma, tidak ada baunya, namun rasanya manis. Perumpamaan orang munafik yang membaca Al Qur'an adalah bagaikan buah raihanah, baunya harum, rasanya pahit. Sedangkan perumpamaan orang munafik yang tidak membaca Al Qur'an adalah bagaikan buah peria, tidak ada baunya sama sekali dan rasanya pahit
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1328
428. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Orang yang pandai akan Al Qur'an, akan bersama para rasul yang mulia dan taat-taat. Adapun orang yang membaca Al Qur'an dengan tersendat-sendat, tetapi penuh keinginan, maka dia berhak mendapatkan dua pahala
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1329
429. Hadis riwayat Anas bin Malik ra. bahwa,
Sesungguhnya Rasulullah saw. bersabda kepada Ubai bin Kaab, Sesungguhnya Allah menyuruhku untuk membacakan (Al Qur'an) kepadamu. Ubai dengan nada agak tak percaya bertanya, Allah menyebut namaku ؟ Rasulullah saw. menjawab, Ya Allah menyebut namamu. Seketika itu Ubai menangis
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1330
430. Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda kepadaku, Bacakanlah Al Qur'an kepadaku. Aku bertanya, Wahai Rasulullah! Aku harus membacakan Al Qur'an kepadamu, sedangkan Al Qur'an itu diturunkan kepadamu ؟ Rasulullah saw. bersabda, Sesungguhnya aku senang bila mendengarnya dari orang lain. Kemudian aku membacakan surat An Nisa. Ketika sampai pada firman yang berbunyi, فَكَيْفَ إِذَا جِئْنَا مِنْ كُلِّ أُمَّةٍ بِشَهِيدٍ وَجِئْنَا بِكَ عَلَى هَؤُلَاءِ شَهِيدًا(Maka bagaimanakah "halnya orang kafir nanti", jika Kami mendatangkan seorang saksi "rasul" dari tiap-tiap umat dan Kami mendatangkan kamu "Muhammad" sebagai saksi atas mereka itu "umatmu"). Aku angkat kepalaku, atau secara mendadak ada seorang berada di sampingku. Dan ketika aku angkat kepalaku, aku melihat dia mencucurkan air mata
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1332
431. Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra. ia berkata,
Aku berada di Himsha. Sebagian kaum berkata kepadaku, Bacakanlah Al Qur'an kepada kami. Aku lalu membacakan kepada mereka surat Yusuf. Kemudian salah seorang mereka berkata, Demi Allah! Bukan demikian surat ini diturunkan. Aku bilang padanya, Celaka kamu. Demi Allah! Sesungguhnya aku pernah membacakannya pada Rasulullah saw. Lelaki itu akhirnya berkata kepadaku, Bagus kalau begitu
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1334
432. Hadis riwayat Abu Masud ra. ia berkata,
Rasulullah saw. pernah bersabda, Dua ayat terakhir dari surat Al Baqarah, siapa yang membacanya pada suatu malam, maka bacaan itu akan menjadi pelindung bagi dirinya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1340
433. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Sesungguhnya Rasulullah saw. mengutus seorang laki-laki untuk ikut bergabung dengan pasukan yang sedang perang. Dalam sebuah salat di mana dia bertindak sebagai imam, dia mengakhiri bacaan dengan قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ surat Al Ikhlas. Ketika pasukan pulang, hal itu dilaporkan kepada Rasulullah saw. Beliau bersabda, Tanyakan saja langsung kepadanya, mengapa dia lakukan demikian ؟ Mereka lalu bertanya kepada lelaki tadi, dijawab, Sesungguhnya ia adalah sifatnya Allah Yang Maha Pemurah. Aku memang suka sekali membacanya. Setelah mendengar bacaan itu, Rasulullah saw. bersabda, Beritahu dia bahwa Allah juga menyukainya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1347
434. Hadis riwayat Ibnu Umar ra.,
Dari Nabi saw. beliau bersabda, Tidak ada sifat iri yang dibenarkan kecuali terhadap dua orang; terhadap orang yang diberikan Al Qur'an dan dia membacanya di waktu malam dan di waktu siang dan terhadap orang yang dikaruniai harta benda dan dia menafkahkannya dengan baik di waktu malam dan di waktu siang
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1350
435. Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Tidak ada sifat iri yang dibenarkan kecuali terhadap dua orang, yaitu; terhadap orang yang diberikan harta oleh Allah, dan dia bisa menggunakannya dalam saluran yang benar dan terhadap orang yang diberikan hikmah oleh Allah, dia menggunakannya demi kebenaran dan mengajarkannya kepada orang lain
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1352
436. Hadis riwayat Umar bin Khattab ra. ia berkata,
Aku mendengar Hisyam bin Hakim bin Hizam membaca surat Al Furqan tidak seperti yang aku baca dan yang diajarkan oleh Rasulullah saw. kepadaku. Hampir saja aku menyelanya ketika dia sedang membaca. Namun aku masih dapat menahan keinginanku itu. Setelah selesai, aku menghampirinya lalu memegang sorbannya, seterusnya aku ajak dia menghadap Rasulullah saw. Aku berkata, Wahai Rasulullah! tadi aku mendengar orang ini membaca surat Al Furqan tidak seperti yang Anda bacakan kepadaku. Rasulullah saw. bersabda, Suruh dia membacanya lagi. Hisyam memenuhi permintaan Rasulullah saw. tersebut, dia membacanya seperti yang aku dengar sebelumnya. Rasulullah saw. bersabda, Memang demikianlah surat itu diturunkan. Kemudian beliau menyuruhku, Bacalah. Akupun membacanya. Beliau bersabda, Demikianlah surat itu diturunkan. Sesungguhnya Al Qur'an itu diturunkan dalam tujuh huruf, bacalah yang mudah di antaranya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1354
437. Hadis riwayat Ibnu Abbas ra. bahwa,
Rasulullah saw. pernah bersabda, Jibril as. pernah membacakan kepadaku satu huruf. Aku minta supaya dia mengulanginya. Aku selalu minta supaya dia mau menambahnya dan dia penuhi permintaanku itu, sampai akhirnya dia berhenti pada tujuh huruf
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1355
438. Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra.
dari Abu Wail ia berkata, seorang laki-laki bernama Nahik bin Sinan datang kepada Abdullah seraya berkata, Wahai Abu Abdur Rahman bagaimana kamu membaca huruf ini, alif atau ya pada ayat مِنْ مَاءٍ غَيْرِ آسِنٍatau مِنْ مَاءٍ غَيْرِ يَاسِنٍIa berkata, Lalu Abdullah berkata, Seluruh Al Qur'an sudah aku teliti kecuali yang ini. Ia tambahkan, sungguh aku membaca dua surat dalam satu rakaat. Kemudian Abdullah berkata, cepat seperti membaca syair. Sesungguhnya banyak orang yang bacaan Al Qur'annya seakan tidak melewati tulang bahunya, tapi seandainya sampai saja ke hati lalu melekat, hal itu akan bermanfaat. Sesungguhnya yang paling utama dalam salat adalah rukuk dan sujud. Sesungguhnya aku tahu benar alasan-alasan yang membuat Rasulullah menggabungkan dua surat pada tiap rakaat. Abdullah berdiri dan Alqamah masuk, sambil keluar dia berkata, Itu telah diceritakan kepadaku
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1358
439. Hadis riwayat\93 Abdullah bin Masud ra.
dari Abu Ishak ra. ia berkata, Aku melihat seorang bertanya kepada Aswad bin Yazid, dia sedang mengajarkan Al Qur'an di mesjid. Orang itu berkata, Bagaimana anda membaca ayat berikut ini, فَهَلْ مِنْ مُدَّكِّرٍpakai huruf dal atau huruf dzal ؟ Aswad menjawab, pakai huruf dal. Aku mendengar Abdullah bin Masud berkata, Aku mendengar Rasulullah saw. membaca مُدَّكِّرٍpakai huruf dal
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1362
440. Hadis riwayat Alqamah ra. ia berkata,
Aku tiba di Syam kemudian Abu Darda datang menemuiku dan bertanya, Apakah ada di anatara kamu yang membaca seperti bacaan Abdullah ؟ Aku menjawab, Ya, ada, aku sendiri. Abu Darda bertanya lagi, Bagaimana kamu dengar Abdullah membaca ayat ini, yaitu ayat yang berbunyi, وَاللَّيْلِ إِذَا يَغْشَىAku jawab, Aku mendengar Abdullah membaca, وَاللَّيْلِ إِذَا يَغْشَىوَالذَّكَرِ وَالْأُنْثَى Abu Darda berkata, Demi Allah. Begitulah bacaan Rasulullah saw. yang aku dengar akan tetapi mereka tidak menginginkan kalau aku membaca, وَمَا خَلَقَ namun aku tidak perdulikan mereka
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1364
441. Hadis riwayat Umar bin Khattab ra. bahwa,
Rasulullah saw. melarang salat sesudah Subuh hingga terbit matahari, dan sesudah Asar hingga terbenam matahari
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1367
442. Hadis riwayat Abu Said Al Khudri ra. bahwa,
Rasulullah saw. bersabda, Tidak ada salat setelah salat Asar hingga terbenam matahari dan tidak ada salat sesudah salat Subuh hingga terbit matahari
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1368
443. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Janganlah kamu menuntut untuk melakukan salat ketika matahari terbit dan juga ketika matahari terbenam
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1369
444. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Apabila ujung matahari telah kelihatan, maka tangguhkanlah salat hingga ia bersinar terang, apabila ujung matahari sudah terbenam, tangguhkanlah salat hingga ia benar-benar terbenam
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1371
445. Hadis riwayat Ummu Salamah ra.
dari Kuraib bahwa, Abdullah bin Abbas ra. dan Abdurrahman bin Azhar dan Miswar bin Makhramah menyuruhnya untuk menemui Aisyah istri Nabi saw. Mereka berkata, Sampaikan salam kami semua kepadanya dan tanyakan kepadanya mengenai salat dua rakaat sesudah Asar. Katakan pula kepadanya, bahwa kami mendengar khabar kalau dia juga melakukan dua rakaat sesudah Asar tersebut, padahal yang kami dengar, Rasulullah saw. melarang melakukannya. Kata Ibnu Abbas, Waktu itu aku bersama Umar bin Khattab segera beranjak meninggalkan tempat. Kemudian cerita Kuraib, Aku menemui Aisyah dan menyampaikan apa yang mereka pesankan padaku. Aisyah menjawab, Tanyakan saja kepada Ummu Salamah Akupun pulang menemui orang-orang yang menyuruhku tadi dan memberitahu jawaban Aisyah. Mereka menyuruhku kembali menemui Ummu Salamah untuk menanyakan hal yang sama. Ummu Salamah menjawab, Aku memang pernah mendengar Rasulullah saw. melarangnya, namun aku juga pernah melihat beliau melakukannya, waktu itu beliau baru selesai melakukan salat Asar. Beliau masuk ke rumah yang pada saat itu aku sedang bersama beberapa wanita dari bani Haram golongan Ansar. Beliau lalu melakukan salat dua rakaat tersebut. Aku menyuruh seorang jariyah berdiri di samping beliau untuk menanyakan dua rakaat yang beliau lakukan itu, karena beliau pernah melarangnya. Aku sudah pesankan kepada jariyah itu, kalau beliau memberikan isyarat dengan tangannya, maka tunggulah. Jariyah itupun melaksanakan perintahku, ternyata beliau memang memberikan isyarat dengan tangannya. Jariyah itupun bersabar. Baru setelah selesai, beliau bersabda, Wahai putri Abu Umaiah! Kamu akan menanyakan mengenai dua rakaat sesudah Asar yang aku lakukan tadi ؟ Ketahuilah, sesungguhnya tadi beberapa orang dari Suku Abdul Qais datang kepadaku mengurus kaumnya yang masuk Islam, sehingga aku terlambat melakukan dua rakaat sesudah salat Zuhur, jadi yang tadi itu adalah dua rakaat yang belum sempat aku lakukan
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1377
446. Hadis riwayat Aisyah ra.,
Dari Abu Salamah ra. Ia bertanya kepada Aisyah ra. mengenai salat dua rakaat yang dilakukan Rasulullah saw. sesudah salat Asar. Aisyah menjawab, Itu sebetulunya adalah dua rakaat sebelum Asar yang tidak sempat beliau kerjakan karena kesibukannya atau karena lupa, lalu beliau lakukan sesudah Asar. Kemudian hal itu beliau rutinkan, karena kebiasaan beliau jika salat lalu membuatnya amalan rutin
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1378
447. Hadis riwayat Anas bin Malik ra. ia berkata,
Dahulu pada masa Rasulullah saw. kami melakukan salat dua rakaat ketika matahari terbenam, tepatnya sebelum salat Magrib. Aku bertanya lagi kepada Anas, Apakah Rasulullah saw. pernah melakukannya ؟ Anas menjawab, Beliau pernah melihat kami melakukannya, tapi beliau tidak menyuruh kami dan juga tidak melarang
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1382
448. Hadis riwayat Anas bin Malik ra. ia berkata,
Aku sedang berada di Madinah. Begitu muazin mengumandangkan azan salat Magrib, orang-orang bergegas melakukan salat dua rakaat, sampai-sampai ada seorang lelaki asing yang masuk mesjid, dia mengira bahwa salat Magrib telah dimulai karena hampir semua orang yang saat itu berada di mesjid melakukannya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1383
449. Hadis riwayat Abdullah bin Mugaffal Al Muzani ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Antara setiap azan dan kamat itu disunahkan salat bagi orang yang mau. Beliau mengulangi sabdanya tersebut sampai tiga kali
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1384
450. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Rasulullah saw. melakukan salat Khauf sebanyak satu rakaat dengan salah satu kelompok, sementara kelompok yang lain tengah menghadap musuh. Kemudian mereka secara bergiliran menempati tempat teman-temannya menghadap musuh. Lalu datanglah mereka dan beliau salat bersama mereka satu rakaat. Kemudian beliau salam, selanjutnya mereka meneruskan yang satu rakaat lagi
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1385
451. Hadis riwayat Jabir bin Abdullah ra. ia berkata,
Suatu ketika aku turut melakukan salat Khauf bersama Rasulullah saw. Kami berbaris dua barisan. Satu baris berada di belakang Rasulullah saw, sedang musuh berada di antara kami dan kiblat. Ketika nabi saw. takbir kami semua ikut takbir, kemudian beliau rukuk, kami semuapun ikut rukuk. Beliau mengangkat kepalanya dari rukuk, kamipun melakukan hal yang sama. Beliau turun untuk sujud bersama barisan yang ada di samping beliau, sementara barisan yang di belakang tetap berdiri menjaga musuh. Ketika nabi saw. selesai sujud dan barisan yang di sampingnya (yang tepat dibelakangnya) berdiri, barisan yang di belakangnya lagi turun melakukan sujud, lalu mereka berdiri. Barisan yang di belakang maju dan barisan yang di depan mundur. Kemudian Nabi saw. rukuk, kami semua ikut rukuk. Kemudian Nabi mengangkat kepalanya, kamipun mengikutinya. Sementara barisan yang tadi berada di belakang ikut sujud bersama beliau, barisan yang satunya lagi tetap berdiri menjaga musuh. Ketika Nabi saw. selesai sujud bersama barisan yang tepat di belakangnya, maka barisan yang di belakangnya lagipun turun sujud. Setelah mereka selesai sujud, Nabi saw. salam dan kami semuapun ikut salam. Jabir berkata, Seperti yang biasa dilakukan oleh para pasukan pengawal terhadap pemimpin mereka
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1387
452. Hadis riwayat Sahl bin Abu Hasmah ra. bahwa,
Rasulullah saw. melakukan salat Khauf bersama sahabat-sahabatnya. Beliau membagi barisan menjadi dua. Beliau melakukan salat bersama barisan pertama satu rakaat, kemudian beliau berdiri dan terus berdiri sampai barisan yang paling belakang melakukan satu rakaat pula, kemudian mereka maju, dan barisan yang di depan mundur ke belakang. Beliau salat bersama mereka satu rakaat, kemudian duduk sambil menunggu barisan yang kedua menyelesaikan satu rakaat. Kemudian beliau salam
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1389
453. Hadis riwayat Jabir ra. ia berkata,
Aku ikut bersama Rasulullah saw. dalam pertempuran Dzat Ar Riqa'. Suatu saat kami berada di dekat sebuah pohon yang rindang sekali. Aku persilahkan beliau beristirahat di bawahnya. Tiba-tiba datang seorang lelaki dari kaum musyrik. Pada waktu itu pedang Rasulullah saw. digantungkan di atas pohon. Lelaki itu mengambil pedang Nabi saw. dan menghunusnya. Dia bertanya kepada Rasulullah saw, Apakah kamu takut kepadaku ؟ Beliau menjawab, Tidak. Lelaki itu bertanya, Siapa yang menghalangi aku membunuh kamu ؟ Beliau menjawab, Allah-lah yang menghalangi. Saat itu para sahabat Rasulullah berhasil menggertak lelaki tersebut, akhirnya dia mengembalikan pedang beliau itu ke tempatnya semula. Setelah itu terdengar suara azan. Beliau lalu melakukan salat dua rakaat bersama satu kelompok kemudian mereka mundur. Lalu beliau melakukan salat dua rakaat lagi bersama kelompok lainnya. Jadi Rasulullah saw. melakukan salat empat rakaat, sementara para sahabat hanya dua rakaat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1391
Pada mulanya salat diwajibkan dua rakaat dua rakaat, baik dalam hadir (tidak sedang dalam bepergian) maupun dalam bepergian. Jadi salat safar (dalam bepergian) tetap, sedangkan salat hadhar (tidak dalam bepergian) ditambah
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1105
367. Hadis riwayat Ibnu Umar ra.
dari Hafs bin Ashim ia berkata, Ibnu Umar bercerita kepada kami. Dia berkata, Hai anak saudaraku! Aku pernah menemani Rasulullah dalam suatu perjalanan. Beliau salat tidak lebih dari dua rakaat hingga beliau wafat. Aku temani Abu Bakar dalam perjalanannya. Dia salat tidak lebih dari dua rakaat hingga dia wafat. Aku temani Umar. Dia salat tidak lebih dari dua rakaat hingga dia wafat. Aku temani Usman. Dia juga salat tidak lebih dari dua rakaat hingga dia wafat. Allah berfirman, لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ(Sesungguhnya dalam diri Rasulullah ada suri tauladan bagi kalian)
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1112
368. Hadis riwayat Anas ra. ia berkata,
Bahwa Rasulullah saw. menunaikan salat Zuhur di Madinah sebanyak empat rakaat. Dan menunaikan salat Asar di Dzil Hulaifah sebanyak dua rakaat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1114
369. Hadis riwayat Anas bin Malik ra. ia berkata,
Aku pergi dari Madinah ke Mekah bersama Rasulullah saw. Beliau salat dua rakaat dua rakaat, sehingga jumlahnya menjadi empat. Aku bertanya, Berapa lama anda akan tinggal di Mekah Beliau menjawab, Sepuluh hari
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1118
369. Hadis riwayat Anas bin Malik ra. ia berkata,
Aku pergi dari Madinah ke Mekah bersama Rasulullah saw. Beliau salat dua rakaat dua rakaat, sehingga jumlahnya menjadi empat. Aku bertanya, Berapa lama anda akan tinggal di Mekah Beliau menjawab, Sepuluh hari
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1118
370. Hadis riwayat Abdullah bin Umar ra.
dari Rasulullah saw. bahwa, beliau melakukan salat sebagai musafir di Mina dan tempat lain sebanyak dua rakaat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1119
371. Diceritakan oleh Abdullah bin Masud ra. ia berkata,
Usman pernah salat bersama kami di Mina sebanyak empat rakaat. Hal itu diceritakan kepada Abdullah bin Masud. Dia membaca istirja` إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ Dia berkata, Aku salat bersama Rasulullah saw. di Mina hanya dua rakaat, bersama Abu Bakar di Mina dua rakaat. Dan aku salat di Mina bersama Umar bin Khattab sebanyak dua rakaat. Mudah-mudahan saja aku kebagian dua rakaat yang makbul dari empat rakaat yang aku lakukan
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1122
372. Hadis riwayat Harisah bin Wahab ra. ia berkata,
Aku pernah salat bersama Rasulullah saw. di Mina sebanyak dua rakaat. Tidak ada orang-orang yang mempermasalahkannya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1123
373. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Rasulullah pernah memerintahkan seorang muazin dalam malam yang dingin dan hujan agar salat di rumah
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1125
374. Hadis riwayat Abdullah bin Abbas ra. ia berkata,
Dia berkata kepada muazinnya dalam hari hujan, Bila kamu telah sampai pada ucapan, أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ maka jangan kamu lanjutkan dengan ucapan, حَيَّ عَلَى الصَّلَاةِ Katakan, صَلُّوا فِي بُيُوْتِكُمْ (salatlah kamu di rumahmu saja). Selanjutnya Ibnu Abbas mengatakan, Orang-orang nampaknya mengingkari hal itu. Apakah kalian heran dengan hal itu. Padahal hal tersebut pernah dilakukan oleh seorang yang lebih dariku. Salat Jumat adalah kewajiban. (Tetapi) saya tidak suka membuat kalian merasa berat, berjalan di atas lumpur kotor
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1128
375. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. bahwa,
Sesungguhnya nabi saw. salat sunah kemanapun untanya menghadap
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1129
376. Hadis riwayat Abdullah bin Amir bin Rabiah ra. ia berkata,
Bahwa ayahnya pernah menyaksikan Rasulullah saw. melakukan salat sunah malam dalam suatu perjalanan di atas punggung hewan tunggangannya, ke arah manapun hewan itu menghadap
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1137
377. Hadis riwayat Anas bin Malik ra.
dari Anas bin Sirin ia berkata, Aku pernah bertemu Anas bin Malik saat ia datang ke Syam. Aku bertemu dengannya di Ain at Tamr. Ketika itu aku melihat dia tengah salat di atas keledai yang menghadap ke arah kiri kiblat. Kenapa Anda tadi salat tidak menghadap kiblat ؟ tanyaku. Seandainya aku tidak pernah melihat Rasulullah saw. melakukan hal itu, niscaya akupun tidak akan melakukannya, jawab Anas bin Malik
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1138
378. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Bila Rasulullah saw. tergesa-gesa dalam perjalanannya, beliau menghimpun salat Magrib dan Isya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1139
379. Hadis riwayat Anas bin Malik ra. ia berkata,
Bila saat Rasulullah berangkat musafir matahari belum condong ke barat, maka beliau menangguhkan salat Zuhurnya hingga waktu Asar. Beliau berhenti dan menjamak keduanya. Bila saat beliau pergi matahari telah condong ke barat, maka beliau melakukan salat Zuhur terlebih dahulu kemudian berangkat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1143
380. Hadis riwayat Ibnu Abbas ra. ia berkata,
Rasulullah saw. pernah melakukan salat Zuhur dan Asar sekaligus, salat Magrib dan salat Isya sekaligus, beliau lakukan bukan pada saat perang atau dalam perjalan
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1146
381. Hadis riwayat Abdullah ra. ia berkata,
Janganlah seorang dari kamu memberikan peluang kepada setan untuk menggoda, bahwa salatnya tidak dianggap sah apabila dia tidak meninggalkan salat dari arah kanannya. Saya sering melihat Rasulullah saw. berpaling dari arah kirinya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1156
382. Hadis riwayat Abdullah bin Malik bin Buhainah ra. ia berkata,
Sesungguhnya Rasulullah saw. melewati seorang yang tengah melakukan salat, padahal salat Subuh sudah dikamati. Beliau berbicara sesuatu dengan laki-laki yang tidak aku ketahui apa yang dibicarakan. Setelah selesai, aku tahan laki-laki itu dan bertanya, Apa tadi yang dibicarakan oleh Rasulullah saw. kepadamu ؟ Beliau bersabda kepadaku, Hampir saja salah seorang kamu melakukan salat Subuh sebanyak empat rakaat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1162
383. Hadis riwayat Abu Qatadah ra. ia berkata,
Sesungguhnya Rasulullah saw. bersabda, Apabila kamu masuk mesjid, maka hendaklah melakukan rukuk sebanyak dua kali sebelum duduk
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1166
384. Hadis riwayat Jabir bin Abdullah ra. ia berkata,
Nabi saw. punya hutang kepadaku, beliau membayarnya kepadaku dengan lebih. Aku menemui beliau di mesjid, lalu beliau berkata kepadaku, salatlah dua rakaat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1168
385. Hadis riwayat Kaab bin Malik ra. ia berkata,
Rasulullah saw. biasanya tiba dari bepergian di siang hari, di waktu duha. Begitu datang, beliau langsung menuju mesjid, setelah melakukan salat dua rakaat, beliau duduk
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1171
386. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Aku sama sekali tidak pernah melihat Rasulullah saw. melakukan salat Duha tetapi akulah yang sering melakukannya. Rasulullah saw. meninggalkan suatu amal, padahal beliau suka melakukannya, itu adalah karena beliau khawatir kalau amal itu lalu diikuti oleh massa yang mengakibatkan diwajibkan atas mereka
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1174
387. Hadis riwayat Abu Hurairah ra. ia berkata,
Orang yang aku cintai yaitu Rasulullah saw. berpesan kepadaku akan tiga hal: Berpuasa satu hari setiap bulan, melakukan salat duha dua rakaat, dan melakukan salat sunah sebelum tidur
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1182
388. Hadis riwayat Hafsah ra.
dari Ibnu Umar ra. ia berkata, Hafsah, Ummul mukminin menceritakan kepadanya, bahwa bila muazin sudah selesai azan Subuh, Rasulullah saw. segera melakukan salat sunah dua rakaat terlebih dahulu, sebelum kamat untuk salat Subuh
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1184
389. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Rasulullah saw. begitu mendengar suara azan selesai dikumandangkan, beliau langsung melakukan salat Fajar dua rakaat dengan tidak terlalu lama
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1187
390. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Aku salat dua rakaat sebelum Zuhur dan dua rakaat sesudahnya, dua rakaat sesudah Magrib, dua rakaat sesudah Isya dan dua rakaat sesudah Jumat. Adapun Magrib, Isya dan Jumat, aku salat bersama nabi saw. di rumah beliau
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1200
391. Hadis riwayat Aisyah ra. ia bercerita kepadaku,
Aku tidak pernah melihat Rasulullah saw. membaca semua ayat dalam salat malam dalam posisi duduk. Bila beliau sudah takbir, beliau membaca dalam posisi duduk, setelah sisa ayat tinggal tiga puluh atau empat puluh ayat, maka beliau membacanya sambil berdiri, kemudian beliau rukuk
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1205
392. Hadis riwayat Aisyah ra.,
Dari Abdullah bin Syaqiq ra. ia berkata, Aku bertanya kepada Aisyah, Apakah nabi saw. pernah salat dalam posisi duduk ؟ Aisyah menjawab, Ya Setelah beliau melakukan takbir bersama orang banyak
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1209
393. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Sesungguhnya Rasulullah saw. biasa melakukan salat malam sebanyak sebelas rakaat satu di antaranya adalah salat witir. Apabila telah selesai, beliau membaringkan tubuhnya miring ke sebelah kanan, sampai beliau mendengar suara azan lalu melakukan salat dua rakaat secara ringan dan tidak terlalu lama
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1215
394. Hadis riwayat Aisyah ra.
dari Abu Salamah bin Abdurrahman, ia bertanya kepada Aisyah, Bagaimana salat Rasulullah saw. pada bulan Ramadan ؟ Aisyah menjawab, Baik di bulan Ramadan ataupun di bulan lainnya, Rasulullah melakukan salat sunah tidak lebih dari sebelas rakaat. Beliau melakukannya empat rakaat dan jangan kamu tanyakan mengenai segi kesempuraan dan jangka waktunya. Kemudian beliau melakukan empat rakaat lagi dan jangan pula kamu tanyakan mengenai segi kesempurnaan dan jangka waktunya. Kemudian baru beliau melakukannya tiga rakaat. Aku lalu bertanya, Wahai Rasulullah! Apakah Anda tidur sebelum melakukan salat witir ؟ Beliau bersabda, Wahai Aisyah! Sesungguhnya kedua mataku tidur namun hatiku terjaga
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1219
395. Hadis riwayat Abu Khaitsamah ra.,
Dari Abu Ishak ia berkata, Aku bertanya kepada Aswad bin Yazid tentang apa yang diceritakan oleh Aisyah kepadanya mengenai salat Rasulullah. Katanya, Rasulullah tidur di permulaan malam dan bangun di akhirya. Apabila beliau punya tuntutan kemanusiaan terhadap keluarganya, maka beliau memenuhinya kemudian tidur. Ketika terdengar panggilan pertama segera beliau bangun untuk mengambil air, jika tidak sedang dalam keadaan junub, beliau hanya berwudu seperti layaknya seorang berwudu untuk salat, lalu beliau melakukan salat dua rakaat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1223
396. Hadis riwayat Aisyah ra.,
Dari Masruq ra. ia berkata, Aku bertanya kepada Aisyah mengenai apa yang dilakukan oleh Rasulullah. Dia menjawab, Beliau suka berdiam diri. Aku bertanya lagi, kapan beliau salat ؟ Aisyah menjawab, Apabila mendengar suara ayam jantan berkokok beliau segera bangun dan melakukan salat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1225
397. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Aku tidak pernah mendapati Rasulullah saw. pada waktu sahur pertama (larut malam), di rumahku atau di sampingku, kecuali beliau tengah tidur
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1226
398. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Rasulullah saw. apabila selesai melakukan salat Fajar dua rakaat dan kebetulan aku masih terjaga, maka beliau ngobrol denganku, kalau tidak, maka beliau rebahan
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1227
399. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Rasulullah saw. biasa melakukan salat malam. Apabila hendak melakukan Witir beliau bersabda, Bangunlah dan lakukan salat Witir, wahai Aisyah
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1228
400. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Setiap bagian waktu malam, Rasulullah saw. pasti melakukan salat Witir, baru berhenti pada waktu sahur
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1230
401. Hadis riwayat Aisyah ra.,
dari Zurarah, bahwa Saad bin Hisyam bin Amir bermaksud terjun ke medan jihad. Ketika sampai ke kota Madinah dia bertemu dengan beberapa orang penduduk Madinah. Mereka melarang Saad bin Hisyam melaksanakan keinginannya tersebut. Lebih lanjut mereka memberitahukan, bahwa pada zaman Nabi saw. masih hidup pernah ada enam orang sahabat bermaksud sama seperti itu tetapi Rasulullah saw. melarang mereka. Sabda nabi saw. waktu itu, Bukankah aku suri tauladan bagi kalian semua ؟ Mendengar cerita itu, Saad merujuk istrinya yang sudah diceraikan serta mengambil saksi atas rujuknya itu. Setelah itu Saad menemui Ibnu Abbas dan bertanya tentang salat Witir Rasulullah saw. Ibnu Abbas berkata, Maukah kamu aku tunjukkan orang yang paling tahu Witirnya Rasulullah ؟ Saad menjawab, Siapakah dia ؟ Ibnu Abbas menjawab, Aisyah ra. Temui dan tanyakanlah kepadanya, sesudah itu datang lagi kepadaku dan beritahu apa jawabannya. Kata Saad bin Hisyam, Akupun berangkat menemui Aisyah. Di tengah jalan aku bertemu dengan Hakim bin Aflah. Aku lalu minta dia untuk menemani aku menemui Aisyah. Semula Hakim menolak karena dia merasa tidak berada di pihaknya (Aisyah) sewaktu terjadi ketegangan antara dia dengan Ali, padahal dia sudah memberi saran kepadanya namun ia tetap bersikeras dalam pendiriannya. Namun setelah aku yakinkan dengan sumpahku, akhirnya Hakim mau menemaniku juga. Maka kamipun berangkat bersamanya menemui Aisyah. Setelah permisi dan dipersilakan, kamipun masuk ke rumahnya. Aisyah bertanya, Apakah itu Hakim ؟ Hakim menjawab, Benar. Aisyah bertanya lagi, Siapakah yang bersamamu ؟ Hakim menjawab, Saad bin Hisyam. Aisyah masih bertanya, Hisyam siapa ؟ Hakim menjawab, Dia adalah putra Amir. Aisyah lalu berdoa semoga Allah memberi rahmat kepada Amir serta mengatakan hal-hal yang baik tentangnya. Qatadah berkata, bahwa dia luka-luka ketika perang Uhud. Aku bertanya, Wahai Ummul Mukminin! Terangkan kepadaku mengenai akhlak-akhlak Rasulullah saw. Aisyah menjawab, Bukankah kamu biasa membaca Al Qur'an ؟ Aku menjawab, Tentu. Aisyah berkata, Sesungguhnya akhlak-akhlak Nabi saw. adalah Al Qur'an. Waktu itu aku sudah hendak berdiri untuk berpamitan dan sudah bertekad untuk tidak bertanya kepada siapapun tentang sesuatu sampai aku meninggal dunia. Namun mendadak aku teringat sesuatu, maka buru-buru aku ajukan pertanyaan, Terangkan kepadaku mengenai salat malamnya Rasulullah saw. Aisyah menjawab, Bukankah kamu pernah membaca firman Allah yang berbunyi, يَا أَيُّهَا الْمُزَّمِّلُ (Wahai orang yang berselimut!) Aku menjawab, Tentu. Aisyah berkata, Sesungguhnya Allah Yang Maha Mulia lagi Maha Agung telah mewajibkan salat malam pada awal surat tersebut. Selama satu tahun Nabi saw. berikut sahabat-sahabatnya melaksanakan kewajiban itu. Selama dua belas bulan kelanjutan ayat tersebut ditahan oleh Allah di langit, sampai pada bagian akhir surat tersebut akhirnya diturunkan juga oleh Allah yang isinya merupakan keringanan. Semenjak itu hukum salat malam menjadi sunah bukan wajib lagi. Aku berkata lagi, Wahai Ummul Mukminin! Terangkan kepadaku mengenai salat Witirnya Rasulullah saw. Aisyah menjawab, Saya memang biasa menyediakan alat siwak dan air untuk wudu beliau. Atas kehendak Allah beliau selalu bangun malam hari. Setelah bersiwak dan berwudu, beliau melakukan salat sembilan rakaat, dan hanya duduk pada rakaat yang kedelapan. Setelah berzikir, memuji dan berdoa kepada Allah, beliau bangkit dan tidak salam, kemudian beliau berdiri lalu meneruskan rakaat yang kesembilan, kemudian beliau duduk seraya berzikir kepada Allah dan berdoa kepada-Nya, kemudian mengucapkan salam yang kedengaran olehku. Sesudah salam masih dalam keadaan duduk, beliau lalu melakukan salat dua rakaat lagi. Jadi semuanya berjumlah sebelas rakaat. Namun ketika usia Nabi saw. beranjak tua dan kian gemuk, beliau hanya melakukan salat sunah Witir sebanyak tujuh rakaat saja. Beliau lakukan di dalam kedua rakaat itu seperti yang beliau lakukan pada yang pertama. Jadi jumlahnya sembilan. Nabi saw. dalam melakukan suatu salat, suka melestarikannya. Apabila beliau terkena uzur misalnya tertidur atau sakit sehingga tidak bisa malakukan salat malam, maka beliau melakukannya di siang hari sebanyak dua belas rakaat. Aku tidak pernah tahu Nabi saw. membaca Al Qur'an seluruhnya dalam satu malam dan juga tidak mengerti apakah Nabi saw. melakukan salat semalam suntuk sampai waktu Subuh, atau melakukan puasa sebulan penuh selain pada bulan Ramadan. Setelah mendengar jawaban dari Aisyah tersebut aku langsung menemui Ibnu Abbas dan menceritakannya kembali kepadanya. Kata Ibnu Abbas, Aisyah benar. Seandainya aku dekat atau boleh menemuinya, niscaya akan aku datangi sendiri ia untuk bicara langsung. Dengan nada agak menyesal aku katakan, Kalau aku tahu kamu tidak boleh menemuinya, tentu tidak aku ceritakan kepadamu ceritanya tersebut
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1233
402. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Sesungguhnya seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah saw. mengenai salat malam. Nabi saw. menjawab, Salat malam itu dua rakaat dua rakaat. Apabila salah seorang dari kamu khawatir akan masuk waktu salat Subuh, maka salat satu rakaat saja sebagai salat Witir
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1239
403. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Siapa yang melakukan salat malam, hendaklah dia akhiri salat itu dengan Witir, karena Rasulullah saw. memerintahkan hal itu
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim
404. Hadis riwayat Abu Hurairah ia berkata,
Sesungguhnya Rasulullah saw. bersabda, Tuhan kita Yang Maha Suci lagi Maha Luhur setiap malamnya turun ke langit dunia sepertiga malam terakhir. Dia berfirman, Siapa yang berdoa kepada-Ku, Aku penuhi permohonannya. Dan siapa yang memohon ampunan kepada-Ku, maka Aku akan mengampuninya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1261
405. Hadis riwayat Abu Hurairah ra. ia berkata,
Bahwasanya Rasulullah saw. bersabda, siapa yang yang melakukan salat malam pada bulan Ramadan karena iman dan mengharap rida Allah semata, maka diampuni dosanya yang telah lalu
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1266
406. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Rasulullah saw. pada suatu malam salat di mesjid, lalu datang beberapa orang ikut salat bersama beliau, kemudian datang satu kabilah dan ikut salat bersama beliau juga, sehingga jumlahnya menjadi banyak. Pada malam ketiga atau keempat banyak sekali orang yang berkumpul menunggu Rasulullah tetapi Rasulullah saw. tidak keluar (salat) bersama mereka. Pada pagi harinya beliau bersabda, Aku melihat apa yang kalian lakukan. Sebenarnya tidak ada yang menghalangi aku untuk keluar bersama kalian kecuali karena aku khawatir kalau-kalau hal ini diwajibkan atas kalian. Beliau bersabda, Itu pada bulan Ramadan
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1270
407. Hadis riwayat Ibnu Abbas ra. ia berkata,
Suatu malam aku menginap di rumah tanteku Maimunah. Pada malam tersebut nabi saw. bangun dan melaksanakan tuntutan biologisnya. Setelah membasuh wajah dan kedua tangannya, beliau tidur, kemudian bangun lagi. Setelah itu beliau menuju ke gerabah (yaitu tempat untuk menyimpan air terbuat dari kulit) lalu membuka penutupnya dan berwudu sebaik dan sesempurna mungkin. Melihat beliau berdiri untuk salat, akupun ikut salat. Secara diam-diam aku segera berwudu. Semula aku memilih tempat di sebelah kiri, namun kemudian beliau menarik tanganku supaya aku pindah ke sebelah kanan saja. Rasulullah saw. secara sempurna melakukan salat malam sebanyak tiga belas rakaat. Setelah rebahan sejenak, beliau tidur hingga mendengkur, kebiasaan beliau kalau tidur memang mendengkur. Kemudian datang Bilal kepada beliau seraya mengumandangkan azan. Nabi bergegas bangun lalu salat tanpa wudu terlebih dahulu. Sedangkan doa yang beliau panjatkan ialah, اللَّهُمَّ اجْعَلْ فِي قَلْبِي نُورًا وَفِي بَصَرِي نُورًا وَفِي سَمْعِي نُورًا وَعَنْ يَمِينِي نُورًا وَعَنْ يَسَارِي نُورًا وَفَوْقِي نُورًا وَتَحْتِي نُورًا وَأَمَامِي نُورًا وَخَلْفِي نُورًا وَعَظِّمْ لِي نُورًا Ya Allah! Nyalakan cahaya dalam hatiku, pada pandanganku, dari arah kananku, dari arah kiriku, di atasku, di belakangku, di depanku, di belakangku dan limpahkanlah cahaya kepadaku
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1274
408. Hadis riwayat Jabir bin Abdullah ra. ia berkata,
Aku bersama Rasulullah saw. dalam suatu perjalanan. Kami berhenti di sebuah jalan yang menghubungkan suatu tempat yang mempunyai sumber air. Rasulullah saw. bertanya, Tidakkah kamu dan untamu ingin mendapatkan air, wahai Jabir ؟ Aku menjawab, Tentu. Rasulullah saw. lalu turun. Seperti halnya aku, beliau pergi memehuni hajatnya. Seterusnya aku menyediakan air berwudu untuk beliau. Setelah wudu, beliau lalu bersiap-siap untuk salat dengan satu kain yang kedua ujungnya diikat. Aku berdiri di belakang beliau. Lalu beliau memegang telingaku agar aku menempatkan diri di sebelah kanan beliau
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1285
409. Hadis riwayat Ibnu Abbas ra. ia berkata,
Sesungguhnya Rasulullah saw. apabila bangun tengah malam untuk menunaikan salat, beliau berdoa, اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُورُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيَّامُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ رَبُّ السَّمَوَاتِ وَالْأرْضِ وَمَنْ فِيهِنَّ أَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ وَلِقَاؤُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ اللَّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْ لِي مَا قَدَّمْتُ وَأَخَّرْتُ وَأَسْرَرْتُ وَأَعْلَنْتُ أَنْتَ إِلَهِي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ Ya Allah segala puji bagi-Mu. Engkau adalah cahaya langit dan bumi. Segala puji bagi-Mu. Engkau adalah pemeliahara langit dan bumi. Segala puji bagi-Mu. Engkau adalah Tuhannya langit dan bumi serta semua yang ada padanya. Engkau adalah yang haq, janji-Mu adalah haq, firman-Mu adalah haq, peristiwa perjumpaan dengan-Mu adalah haq, surga adalah haq, neraka adalah haq, hari kiamat adalah haq. Ya Allah! Kepada-Mulah aku berserah diri. Kepada-Mulah aku beriman. Terhadap-Mulah aku bertawakkal. Kepangkuan-Mulah aku pulang. Terhadap-Mulah aku mengadu. Kepada-Mulah aku mengambil keputusan. Maka ampunilah aku, ampunilah dosa-dosaku baik yang telah lewat maupun yang akan datang, yang aku lakukan secara diam-diam maupun yang terang-terangan. Engkau adalah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1288
410. Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra.
Dari Abu Wail, ia berkata, Abdullah berkata, Aku salat bersama Rasulullah saw. cukup lama sekali, sampai-sampai aku menyangka yang bukan-bukan. Aku punya pikiran buruk untuk segera duduk dan membiarkan beliau berbuat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1292
411. Hadis riwayat Abdullah ra. ia berkata,
Dilaporkan kepada Rasulullah saw. mengenai orang yang tidur pada suatu malam hingga pagi. Beliau bersabda, Itulah orang yang kedua telinganya sudah dikencingi olah setan
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1293
412. Hadis riwayat Ali bin Abu Talib ra. ia berkata,
Sesungguhnya nabi saw. pernah mendatangi Ali dan Fatimah pada suatu malam. Beliau bertanya, Tidakkah kalian mau salat ؟ Ali menjawab, Wahai Rasulullah! Sesungguhnya kami berada di bawah kekuasaan Allah. Jika Allah berkehendak membangunkan kami, tentu Dia akan bangunkan kami. Mendengar jawaban Ali tersebut, serta merta Rasulullah saw. pergi. Kemudian meninggalkan tempat dan menepuk pahanya, Ali mendengar beliau bersabda, وَكَانَ الْإِنْسَانُ أَكْثَرَ شَيْءٍ جَدَلًا(Dan manusia adalah makhluk yang paling banyak membantah)
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1294
413. Hadis riwayat Abu Hurairah ra.,
Bahwa Nabi saw. bersabda, Setan akan mengikat tengkuk seorang yang tengah tidur dengan tiga ikatan yang menyebabkan kamu menjadi tidur lama sekali. Apabila seorang bangun seraya menyebut nama Allah, maka lepaslah ikatan pertama, bila dia berwudu, maka lepaslah ikatan yang kedua dan bila diteruskan dengan salat, maka lepaslah ikatan yang ketiga, diapun akan merasa bersemangat dan bergairah sekali. Kalau tidak, maka dia akan malas sekali dan kusut hatinya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1295
414. Hadis riwayat Ibnu Umar ra.,
Dari nabi saw. beliau bersabda, Laksanakanlah salat (sunah) di rumahmu, dan janganlah kamu jadikan rumahmu itu seperti kuburan
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1296
415. Hadis riwayat Abu Musa ra.,
Dari nabi saw. beliau bersabda, Perumpamaan rumah yang dipakai untuk mengingat Allah dan rumah yang tidak dipakai untuk mengingat Allah, adalah bagaikan orang yang hidup bersama orang mati
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1299
416. Hadis riwayat Zaid bin Tsabit ra. ia berkata,
Rasulullah saw. membatasi suatu tempat dengan alas atau tikar, lalu beliau melakukan salat di situ. Beberapa orang sahabat mengamati tempat tersebut. Di lain waktu mereka datang untuk melakukan salat di tempat beliau itu. Pada suatu malam mereka datang dengan jumlah yang banyak. Rasulullah saw. tidak mau keluar menemui mereka. Mereka meneriakkan suaranya bahkan ada yang melempari pintu dengan krikil. Dengan murka akhirnya Rasulullah saw. keluar juga menemui mereka. Beliau bersabda, Tidak bosan-bosannya kalian dengan apa yang kalian lakukan itu. Allah akan mewajibkan hal itu atas kalian. Salatlah di rumah kalian, karena sesungguhnya sebaik-baik salat ialah yang dilakukan di rumah, kecuali salat fardu
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1301
417. Hadis riwayat Anas bin Malik ra. ia berkata,
Rasulullah saw. masuk mesjid. Beliau mendapati ada seutas tali direntangkan di antara dua tiang. Beliau bertanya, Apa ini ؟ Para sahabat menjawab, Untuk Zainab, ia hendak salat, kalau ia merasa malas atau lemas di tengah salat maka ia berpegangan pada tali tersebut. Rasulullah saw. bersabda, Lepaskan tali itu, hendaklah kalian salat sebatas kekuatannya saja. Jika dia sedang malas, atau merasa lemah, maka hendaklah dia duduk
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1306
418. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Sesungguhnya nabi saw. bersabda, Jika seorang mengantuk dalam salat, maka hendaklah dia tidur dahulu sampai hilang rasa kantuk itu. Sebab apabila seorang salat dengan mengantuk, maka bisa saja dia bermaksud berdoa akan tetapi yang terjadi dia malah mencaci maki dirinya sendiri
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1309
419. Hadis riwayat Aisyah ra. bahwa,
Nabi saw. mendengar seorang lelaki membaca Al Qur'an tengah malam. Beliau bersabda, Semoga Allah merahmatinya. Sungguh dia telah mengingatkan aku akan ayat ini dan ayat ini hampir aku terlupa dari surat ini dan surat ini
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1311
420. Hadis riwayat Abdullah bin Umar ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Sesungguhnya perumpamaan orang yang hafal Al Qur'an itu seperti unta yang ditambat. Apabila dia menjaganya, maka unta itu akan tetap ada di tempatnya, apabila dia lepaskan maka unta itu akan lari
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1313
421. Hadis riwayat Abdullah ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Buruk sekali seorang yang mengatakan, Aku lupa ayat ini, ayat itu, sebenarnya dia itu dilupakan. Ingatlah terus Al Qur'an, sebab hilangnya lebih gampang dari hilangnya unta yang lepas dari tambatannya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1314
422. Hadis riwayat Abu Musa ra.,
Dari nabi saw. beliau bersabda, Peliharalah Al Qur'an ini. Demi Zat yang jiwa Muhammad berada di tanganNya. Sesungguhnya Al Qur'an itu lebih mudah lepasnya daripada unta di tambatannya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1317
423. Hadis riwayat Abu Hurairah ra.,
Dari nabi saw. beliau bersabda, Allah tidak mengizinkan sesuatu seperti yang Dia izinkan kepada nabi di mana beliau melagukan Al Qur'an
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1318
424. Hadis riwayat Abu Musa ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda kepada Abu Musa, Kalau engkau melihat aku saat mendengarkan bacaanmu kemarin, sungguh kamu telah diberi salah satu seruling keluarga Nabi Daud
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1322
425. Hadis riwayat Abdullah bin Mugaffal Al Muzani ra. ia berkata,
Pada tahun penaklukan (Mekah), Nabi saw. membaca surat Al Fath di atas tunggangannya dalam perjalanan, beliau mengulang-ulangi bacaannya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1323
426. Hadis riwayat Abu Ishak Al Barra' bin Azib ra. ia berkata,
Seorang lelaki sedang membaca surat Al Kahfi, di sampingnya ada seekor kuda yang ditambat dengan tali panjang. Tiba-tiba awan menggantung dan menutupinya, lalu berputar dan mendekat sehingga kudanya lari. Pagi harinya lelaki itu datang menemui Nabi saw. dan menuturkan peristiwa yang dialaminya itu kepada beliau. Nabi saw. bersabda, Itu adalah ketenangan yang turun karena Al Qur'an
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1325
427. Hadis riwayat Abu Musa Asyari ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Perumpamaan orang mukmin yang membaca Al Qur'an adalah bagaikan buah utrujah (mirip buah semangka), baunya harum dan rasanya enak. Perumpamaan orang mukmin yang tidak membaca Al Qur'an adalah bagaikan buah korma, tidak ada baunya, namun rasanya manis. Perumpamaan orang munafik yang membaca Al Qur'an adalah bagaikan buah raihanah, baunya harum, rasanya pahit. Sedangkan perumpamaan orang munafik yang tidak membaca Al Qur'an adalah bagaikan buah peria, tidak ada baunya sama sekali dan rasanya pahit
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1328
428. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Orang yang pandai akan Al Qur'an, akan bersama para rasul yang mulia dan taat-taat. Adapun orang yang membaca Al Qur'an dengan tersendat-sendat, tetapi penuh keinginan, maka dia berhak mendapatkan dua pahala
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1329
429. Hadis riwayat Anas bin Malik ra. bahwa,
Sesungguhnya Rasulullah saw. bersabda kepada Ubai bin Kaab, Sesungguhnya Allah menyuruhku untuk membacakan (Al Qur'an) kepadamu. Ubai dengan nada agak tak percaya bertanya, Allah menyebut namaku ؟ Rasulullah saw. menjawab, Ya Allah menyebut namamu. Seketika itu Ubai menangis
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1330
430. Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda kepadaku, Bacakanlah Al Qur'an kepadaku. Aku bertanya, Wahai Rasulullah! Aku harus membacakan Al Qur'an kepadamu, sedangkan Al Qur'an itu diturunkan kepadamu ؟ Rasulullah saw. bersabda, Sesungguhnya aku senang bila mendengarnya dari orang lain. Kemudian aku membacakan surat An Nisa. Ketika sampai pada firman yang berbunyi, فَكَيْفَ إِذَا جِئْنَا مِنْ كُلِّ أُمَّةٍ بِشَهِيدٍ وَجِئْنَا بِكَ عَلَى هَؤُلَاءِ شَهِيدًا(Maka bagaimanakah "halnya orang kafir nanti", jika Kami mendatangkan seorang saksi "rasul" dari tiap-tiap umat dan Kami mendatangkan kamu "Muhammad" sebagai saksi atas mereka itu "umatmu"). Aku angkat kepalaku, atau secara mendadak ada seorang berada di sampingku. Dan ketika aku angkat kepalaku, aku melihat dia mencucurkan air mata
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1332
431. Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra. ia berkata,
Aku berada di Himsha. Sebagian kaum berkata kepadaku, Bacakanlah Al Qur'an kepada kami. Aku lalu membacakan kepada mereka surat Yusuf. Kemudian salah seorang mereka berkata, Demi Allah! Bukan demikian surat ini diturunkan. Aku bilang padanya, Celaka kamu. Demi Allah! Sesungguhnya aku pernah membacakannya pada Rasulullah saw. Lelaki itu akhirnya berkata kepadaku, Bagus kalau begitu
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1334
432. Hadis riwayat Abu Masud ra. ia berkata,
Rasulullah saw. pernah bersabda, Dua ayat terakhir dari surat Al Baqarah, siapa yang membacanya pada suatu malam, maka bacaan itu akan menjadi pelindung bagi dirinya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1340
433. Hadis riwayat Aisyah ra. ia berkata,
Sesungguhnya Rasulullah saw. mengutus seorang laki-laki untuk ikut bergabung dengan pasukan yang sedang perang. Dalam sebuah salat di mana dia bertindak sebagai imam, dia mengakhiri bacaan dengan قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ surat Al Ikhlas. Ketika pasukan pulang, hal itu dilaporkan kepada Rasulullah saw. Beliau bersabda, Tanyakan saja langsung kepadanya, mengapa dia lakukan demikian ؟ Mereka lalu bertanya kepada lelaki tadi, dijawab, Sesungguhnya ia adalah sifatnya Allah Yang Maha Pemurah. Aku memang suka sekali membacanya. Setelah mendengar bacaan itu, Rasulullah saw. bersabda, Beritahu dia bahwa Allah juga menyukainya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1347
434. Hadis riwayat Ibnu Umar ra.,
Dari Nabi saw. beliau bersabda, Tidak ada sifat iri yang dibenarkan kecuali terhadap dua orang; terhadap orang yang diberikan Al Qur'an dan dia membacanya di waktu malam dan di waktu siang dan terhadap orang yang dikaruniai harta benda dan dia menafkahkannya dengan baik di waktu malam dan di waktu siang
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1350
435. Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Tidak ada sifat iri yang dibenarkan kecuali terhadap dua orang, yaitu; terhadap orang yang diberikan harta oleh Allah, dan dia bisa menggunakannya dalam saluran yang benar dan terhadap orang yang diberikan hikmah oleh Allah, dia menggunakannya demi kebenaran dan mengajarkannya kepada orang lain
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1352
436. Hadis riwayat Umar bin Khattab ra. ia berkata,
Aku mendengar Hisyam bin Hakim bin Hizam membaca surat Al Furqan tidak seperti yang aku baca dan yang diajarkan oleh Rasulullah saw. kepadaku. Hampir saja aku menyelanya ketika dia sedang membaca. Namun aku masih dapat menahan keinginanku itu. Setelah selesai, aku menghampirinya lalu memegang sorbannya, seterusnya aku ajak dia menghadap Rasulullah saw. Aku berkata, Wahai Rasulullah! tadi aku mendengar orang ini membaca surat Al Furqan tidak seperti yang Anda bacakan kepadaku. Rasulullah saw. bersabda, Suruh dia membacanya lagi. Hisyam memenuhi permintaan Rasulullah saw. tersebut, dia membacanya seperti yang aku dengar sebelumnya. Rasulullah saw. bersabda, Memang demikianlah surat itu diturunkan. Kemudian beliau menyuruhku, Bacalah. Akupun membacanya. Beliau bersabda, Demikianlah surat itu diturunkan. Sesungguhnya Al Qur'an itu diturunkan dalam tujuh huruf, bacalah yang mudah di antaranya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1354
437. Hadis riwayat Ibnu Abbas ra. bahwa,
Rasulullah saw. pernah bersabda, Jibril as. pernah membacakan kepadaku satu huruf. Aku minta supaya dia mengulanginya. Aku selalu minta supaya dia mau menambahnya dan dia penuhi permintaanku itu, sampai akhirnya dia berhenti pada tujuh huruf
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1355
438. Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra.
dari Abu Wail ia berkata, seorang laki-laki bernama Nahik bin Sinan datang kepada Abdullah seraya berkata, Wahai Abu Abdur Rahman bagaimana kamu membaca huruf ini, alif atau ya pada ayat مِنْ مَاءٍ غَيْرِ آسِنٍatau مِنْ مَاءٍ غَيْرِ يَاسِنٍIa berkata, Lalu Abdullah berkata, Seluruh Al Qur'an sudah aku teliti kecuali yang ini. Ia tambahkan, sungguh aku membaca dua surat dalam satu rakaat. Kemudian Abdullah berkata, cepat seperti membaca syair. Sesungguhnya banyak orang yang bacaan Al Qur'annya seakan tidak melewati tulang bahunya, tapi seandainya sampai saja ke hati lalu melekat, hal itu akan bermanfaat. Sesungguhnya yang paling utama dalam salat adalah rukuk dan sujud. Sesungguhnya aku tahu benar alasan-alasan yang membuat Rasulullah menggabungkan dua surat pada tiap rakaat. Abdullah berdiri dan Alqamah masuk, sambil keluar dia berkata, Itu telah diceritakan kepadaku
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1358
439. Hadis riwayat\93 Abdullah bin Masud ra.
dari Abu Ishak ra. ia berkata, Aku melihat seorang bertanya kepada Aswad bin Yazid, dia sedang mengajarkan Al Qur'an di mesjid. Orang itu berkata, Bagaimana anda membaca ayat berikut ini, فَهَلْ مِنْ مُدَّكِّرٍpakai huruf dal atau huruf dzal ؟ Aswad menjawab, pakai huruf dal. Aku mendengar Abdullah bin Masud berkata, Aku mendengar Rasulullah saw. membaca مُدَّكِّرٍpakai huruf dal
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1362
440. Hadis riwayat Alqamah ra. ia berkata,
Aku tiba di Syam kemudian Abu Darda datang menemuiku dan bertanya, Apakah ada di anatara kamu yang membaca seperti bacaan Abdullah ؟ Aku menjawab, Ya, ada, aku sendiri. Abu Darda bertanya lagi, Bagaimana kamu dengar Abdullah membaca ayat ini, yaitu ayat yang berbunyi, وَاللَّيْلِ إِذَا يَغْشَىAku jawab, Aku mendengar Abdullah membaca, وَاللَّيْلِ إِذَا يَغْشَىوَالذَّكَرِ وَالْأُنْثَى Abu Darda berkata, Demi Allah. Begitulah bacaan Rasulullah saw. yang aku dengar akan tetapi mereka tidak menginginkan kalau aku membaca, وَمَا خَلَقَ namun aku tidak perdulikan mereka
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1364
441. Hadis riwayat Umar bin Khattab ra. bahwa,
Rasulullah saw. melarang salat sesudah Subuh hingga terbit matahari, dan sesudah Asar hingga terbenam matahari
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1367
442. Hadis riwayat Abu Said Al Khudri ra. bahwa,
Rasulullah saw. bersabda, Tidak ada salat setelah salat Asar hingga terbenam matahari dan tidak ada salat sesudah salat Subuh hingga terbit matahari
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1368
443. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Janganlah kamu menuntut untuk melakukan salat ketika matahari terbit dan juga ketika matahari terbenam
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1369
444. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Apabila ujung matahari telah kelihatan, maka tangguhkanlah salat hingga ia bersinar terang, apabila ujung matahari sudah terbenam, tangguhkanlah salat hingga ia benar-benar terbenam
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1371
445. Hadis riwayat Ummu Salamah ra.
dari Kuraib bahwa, Abdullah bin Abbas ra. dan Abdurrahman bin Azhar dan Miswar bin Makhramah menyuruhnya untuk menemui Aisyah istri Nabi saw. Mereka berkata, Sampaikan salam kami semua kepadanya dan tanyakan kepadanya mengenai salat dua rakaat sesudah Asar. Katakan pula kepadanya, bahwa kami mendengar khabar kalau dia juga melakukan dua rakaat sesudah Asar tersebut, padahal yang kami dengar, Rasulullah saw. melarang melakukannya. Kata Ibnu Abbas, Waktu itu aku bersama Umar bin Khattab segera beranjak meninggalkan tempat. Kemudian cerita Kuraib, Aku menemui Aisyah dan menyampaikan apa yang mereka pesankan padaku. Aisyah menjawab, Tanyakan saja kepada Ummu Salamah Akupun pulang menemui orang-orang yang menyuruhku tadi dan memberitahu jawaban Aisyah. Mereka menyuruhku kembali menemui Ummu Salamah untuk menanyakan hal yang sama. Ummu Salamah menjawab, Aku memang pernah mendengar Rasulullah saw. melarangnya, namun aku juga pernah melihat beliau melakukannya, waktu itu beliau baru selesai melakukan salat Asar. Beliau masuk ke rumah yang pada saat itu aku sedang bersama beberapa wanita dari bani Haram golongan Ansar. Beliau lalu melakukan salat dua rakaat tersebut. Aku menyuruh seorang jariyah berdiri di samping beliau untuk menanyakan dua rakaat yang beliau lakukan itu, karena beliau pernah melarangnya. Aku sudah pesankan kepada jariyah itu, kalau beliau memberikan isyarat dengan tangannya, maka tunggulah. Jariyah itupun melaksanakan perintahku, ternyata beliau memang memberikan isyarat dengan tangannya. Jariyah itupun bersabar. Baru setelah selesai, beliau bersabda, Wahai putri Abu Umaiah! Kamu akan menanyakan mengenai dua rakaat sesudah Asar yang aku lakukan tadi ؟ Ketahuilah, sesungguhnya tadi beberapa orang dari Suku Abdul Qais datang kepadaku mengurus kaumnya yang masuk Islam, sehingga aku terlambat melakukan dua rakaat sesudah salat Zuhur, jadi yang tadi itu adalah dua rakaat yang belum sempat aku lakukan
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1377
446. Hadis riwayat Aisyah ra.,
Dari Abu Salamah ra. Ia bertanya kepada Aisyah ra. mengenai salat dua rakaat yang dilakukan Rasulullah saw. sesudah salat Asar. Aisyah menjawab, Itu sebetulunya adalah dua rakaat sebelum Asar yang tidak sempat beliau kerjakan karena kesibukannya atau karena lupa, lalu beliau lakukan sesudah Asar. Kemudian hal itu beliau rutinkan, karena kebiasaan beliau jika salat lalu membuatnya amalan rutin
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1378
447. Hadis riwayat Anas bin Malik ra. ia berkata,
Dahulu pada masa Rasulullah saw. kami melakukan salat dua rakaat ketika matahari terbenam, tepatnya sebelum salat Magrib. Aku bertanya lagi kepada Anas, Apakah Rasulullah saw. pernah melakukannya ؟ Anas menjawab, Beliau pernah melihat kami melakukannya, tapi beliau tidak menyuruh kami dan juga tidak melarang
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1382
448. Hadis riwayat Anas bin Malik ra. ia berkata,
Aku sedang berada di Madinah. Begitu muazin mengumandangkan azan salat Magrib, orang-orang bergegas melakukan salat dua rakaat, sampai-sampai ada seorang lelaki asing yang masuk mesjid, dia mengira bahwa salat Magrib telah dimulai karena hampir semua orang yang saat itu berada di mesjid melakukannya
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1383
449. Hadis riwayat Abdullah bin Mugaffal Al Muzani ra. ia berkata,
Rasulullah saw. bersabda, Antara setiap azan dan kamat itu disunahkan salat bagi orang yang mau. Beliau mengulangi sabdanya tersebut sampai tiga kali
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1384
450. Hadis riwayat Ibnu Umar ra. ia berkata,
Rasulullah saw. melakukan salat Khauf sebanyak satu rakaat dengan salah satu kelompok, sementara kelompok yang lain tengah menghadap musuh. Kemudian mereka secara bergiliran menempati tempat teman-temannya menghadap musuh. Lalu datanglah mereka dan beliau salat bersama mereka satu rakaat. Kemudian beliau salam, selanjutnya mereka meneruskan yang satu rakaat lagi
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1385
451. Hadis riwayat Jabir bin Abdullah ra. ia berkata,
Suatu ketika aku turut melakukan salat Khauf bersama Rasulullah saw. Kami berbaris dua barisan. Satu baris berada di belakang Rasulullah saw, sedang musuh berada di antara kami dan kiblat. Ketika nabi saw. takbir kami semua ikut takbir, kemudian beliau rukuk, kami semuapun ikut rukuk. Beliau mengangkat kepalanya dari rukuk, kamipun melakukan hal yang sama. Beliau turun untuk sujud bersama barisan yang ada di samping beliau, sementara barisan yang di belakang tetap berdiri menjaga musuh. Ketika nabi saw. selesai sujud dan barisan yang di sampingnya (yang tepat dibelakangnya) berdiri, barisan yang di belakangnya lagi turun melakukan sujud, lalu mereka berdiri. Barisan yang di belakang maju dan barisan yang di depan mundur. Kemudian Nabi saw. rukuk, kami semua ikut rukuk. Kemudian Nabi mengangkat kepalanya, kamipun mengikutinya. Sementara barisan yang tadi berada di belakang ikut sujud bersama beliau, barisan yang satunya lagi tetap berdiri menjaga musuh. Ketika Nabi saw. selesai sujud bersama barisan yang tepat di belakangnya, maka barisan yang di belakangnya lagipun turun sujud. Setelah mereka selesai sujud, Nabi saw. salam dan kami semuapun ikut salam. Jabir berkata, Seperti yang biasa dilakukan oleh para pasukan pengawal terhadap pemimpin mereka
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1387
452. Hadis riwayat Sahl bin Abu Hasmah ra. bahwa,
Rasulullah saw. melakukan salat Khauf bersama sahabat-sahabatnya. Beliau membagi barisan menjadi dua. Beliau melakukan salat bersama barisan pertama satu rakaat, kemudian beliau berdiri dan terus berdiri sampai barisan yang paling belakang melakukan satu rakaat pula, kemudian mereka maju, dan barisan yang di depan mundur ke belakang. Beliau salat bersama mereka satu rakaat, kemudian duduk sambil menunggu barisan yang kedua menyelesaikan satu rakaat. Kemudian beliau salam
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1389
453. Hadis riwayat Jabir ra. ia berkata,
Aku ikut bersama Rasulullah saw. dalam pertempuran Dzat Ar Riqa'. Suatu saat kami berada di dekat sebuah pohon yang rindang sekali. Aku persilahkan beliau beristirahat di bawahnya. Tiba-tiba datang seorang lelaki dari kaum musyrik. Pada waktu itu pedang Rasulullah saw. digantungkan di atas pohon. Lelaki itu mengambil pedang Nabi saw. dan menghunusnya. Dia bertanya kepada Rasulullah saw, Apakah kamu takut kepadaku ؟ Beliau menjawab, Tidak. Lelaki itu bertanya, Siapa yang menghalangi aku membunuh kamu ؟ Beliau menjawab, Allah-lah yang menghalangi. Saat itu para sahabat Rasulullah berhasil menggertak lelaki tersebut, akhirnya dia mengembalikan pedang beliau itu ke tempatnya semula. Setelah itu terdengar suara azan. Beliau lalu melakukan salat dua rakaat bersama satu kelompok kemudian mereka mundur. Lalu beliau melakukan salat dua rakaat lagi bersama kelompok lainnya. Jadi Rasulullah saw. melakukan salat empat rakaat, sementara para sahabat hanya dua rakaat
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim 1391
Tidak ada komentar:
Posting Komentar